January 6, 2024

Setelah Dea Rizkta dan Kevin Lilliana, kini giliran Bunga Jelitha Ibrani yang akan membawa nama Indonesia di ajang kecantikan super beken Internasional, Miss Universe. Sejak terpilih menjadi Puteri Indonesia 2017 pada bulan Maret lalu, Bunga sudah mengalahkan 37 peserta dari berbagai provinsi di Indonesia. 

Tinggal menghitung hari sampai dirinya berangkat ke Las Vegas untuk mengikuti ajang kecantikan bergengsi tersebut. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini Yayasan Puteri Indonesia sangat berharap Bunga Jelitha bisa membawa mahkota Miss Universe untuk Indonesia. Berikut alasan mengapa Bunga Jelita layak menyandang predikat Miss Universe Indonesia.

1. Sudah lebih dulu berkarir sebagai super model internasional

Nama Bunga Jelitha Ibrani sudah tak asing di dunia modeling. Sebelum menjadi Puteri Indonesia 2017, Bunga lebih dulu mengawali karirnya sebagai Gadis Sampul pada tahun 2005 silam, sayangnya ia belum berhasil keluar sebagai pemenang.

Kegigihannya untuk menjadi super model berbuah pada tahun 2011 saat ia berhasil menjadi juara di ajang Supermodel of Asia Pacific. Di tahun 2015 karirnya semakin cemerlang setelah ia berhasil lolos sebagai juara Guess Girl Model Search SouthEast Asia 2015 dan mendapatkan kontrak khusus dari CEO brand Guess. 

2. Puteri Indonesia tertinggi sepanjang sejarah

Tinggi badan adalah poin penting dalam mengikuti ajang kontes kecantikan. Umumnya para peserta Puteri Indonesia memiliki tinggi badan antara 168 hingga 175 cm, berbeda dengan Bunga.

Tinggi badannya mencapai 180 cm. Jika disandingkan dengan peserta Miss Universe lainnya, tinggi badan Bunga hampir sama dengan rat-rata tinggi model internasiona. Semua yakin Bunga sebagai wakil Indonesia bisa bersaing dengan peserta dari negara lain

3. Meski lulusan SMA tapi tetap gigih untuk selalu belajar

Jika mayoritas peserta Puteri Indonesia lulusan sarjana atau tengah menempuh pendidikan S2, Bunga hanyalah lulusan SMA. Ia mengaku jika strata pendidikan inilah yang membuat dirinya suka minder dan kurang percaya diri.

Bunga merasa jika pendidikan terakhir yang ia tempuh tak sebanding dengan para wakil provinsi lain di ajang pemilihan Puteri Indonesia. Meski hanya lulusan SMA, Bunga tak lelah untuk terus belajar menimba ilmu melalui berbagai cara. Ia juga mendapat banyak dukungan dari netizen yang membuat kepercayaan dirinya terus meningkat. 

4. Membawakan National Costume yang filosofis 

Berbeda dengan kostum untuk Miss Grand International yang terlihat mewah dan megah. Kali ini National Costume untuk Bunga Jelitha di ajang Miss Universe memang terlihat lebih simple namun pembuatannya cukup rumit dan sarat makna filosofis.

Designer kondang Ivan Gunawan dan Rinaldy Yunardi bekerjasama untuk membuat kostum dengan judul “Warrior Of Orangutan”. Munculnya kostum ini saat konferensi pers beberapa hari lalu juga menuai pro dan kontra dari netizen karena dianggap kurang mewah. Tapi banyak juga yang mendukung karena National Costume Miss Universe sudah sesuai dengan Warrior Of Orangutan. 

5. Warrior Of Orangutan dipercaya dapat menyandang gelar Best Costume di Miss Universe

Sebagai hewan yang dilindungi oleh nagara, sisa Orangutan hingga kini tercatat sebanyak 104.700 ekor. Costume yang terinspirasi dari baju kesatria perang ini terbuat dari bahan dasar kertas daur ulang ramah lingkungan yang kemudian dianyam menyerupai anyaman rotan, dihiasi oleh ornamen Kalimantan yang melambangkan kekokohan serta pejuang untuk melindungi satwa Orangutan dan hutan Kalimantan. 

Detail Wajah Orangutan pada bagian belakang kepala bermakna bahwa mereka membutuhkan pertolongan dan perlindungan dari manusia untuk bertahan hidup dengan tidak merusak habitat mereka di hutan Perhiasan di bagian kepala, tangan, dan kaki melambangkan tameng dan kesiapan untuk berjuang melindungi habitat Orangutan. 

6. Memakai 5 gaun rancangan designer ternama Indoensia

Selain mengenakan National Costume, Bunga Jelitha juga akan memakai 5 gaun khusus yang sudah dirancang oleh designer ternama dari Indonesia. Enam gaun tersebut, terdiri dari Dewaraja’ dari Iwan Tirta Private Collection, ‘Magical Flower’ dirancang oleh Andreas Odang, ‘Powerful Red’ karya Yogi Pratama, ‘Kebaya’ berwana nude rancangan Intan Avantie. dan ‘Bunga Cino’ karya Ivan Gunawan.

Kelima gaun tersebut kebanyakan menggunakan bahan kain batik dan tenun yang memamng khas budaya Indonesia. tetapi ada juga gaun yang sengaja dirancang lebih modern untuk menyesuaikan dengan budaya internasional. 

Gimana, Bunga udah cocok kan jadi Miss Universe Inodneis 2017 mewakili Indonesia? Semoga dengan semua persiapan dan harapan positif, Bunga bisa membawa pulang mahkota Miss Universe nanti!..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *