Stacey Castor, Membunuh Dua Suaminya
Seorang ibu, adalah sosok yang dianggap seperti malaikat. Seorang wanita tanpa cela, yang akan mencintai anak-anaknya dengan sepenuh hati. Ibu, merupakan manusia berhati paling mulia, yang tidak akan berpikir dua kali berkorban untuk anak-anaknya. Karena itulah, dalam islam, disebutkan bahwa surga berada di telapak kaki seorang ibu.
Namun, hal yang berbeda terjadi dalam sosok ibu yang satu ini. Stacey Castor tega berbuat sangat kejam, bukan hanya kepada dua suaminya, namun juga tega mengambil nyawa putri yang dilahirkan dari rahimnya sendiri. Simak, yuk cerita selengkapnya.
1. Tak Bahagia Dengan Suami Pertama
Stacey Castor telah menikah dengan Michael Wallace selama puluhan tahun. Dalam pernikahannya ini, Stacey dan Michael dikaruniai dua putri cantik yang diberi nama Ashley dan Bree Wallace. Namun, sebuah sumber menyatakan pernikahan mereka tidaklah bahagia. Baik Stacey maupun Michael mempunyai affair di belakang masing-masing. Michael akhirnya meninggal dunia pada tahun 2000 dikarenakan serangan jantung yang menyerangnya.
2. Jadi Janda Dua Kali
Dengan mengantongi hasil asuransi sebesar $50.000 atau lebih dari 650 juta dari asuransi kematian suaminya, Stacey bersama dua putrinya meninggalkan kota asalnya. Setelah tiga tahun menjanda, akhirnya Stacey menikah lagi dengan David Castor yang baru saja bercerai, dan mereka tinggal di Syracuse. Tak lama setelah menikah, bisnis David hancur. Kemudian David ditemukan meninggal di kamarnya saat polisi yang dipanggil Stacey mendobrak pintu kamar yang terkunci. David ditemukan dalam keadaan bersimbah muntahan dengan beberapa obat antifreeze dan juga berbotol-botol brandy.
3. Terungkap Benang Merah Dari Dua Kematian
Tidak heran jika David memutuskan untuk bunuh diri di tengah kehancuran bisnisnya. Namun, polisi menemukan keanehan pada kasus ini. Terdapat beberapa sidik jari Stacey pada gelas yang mengandung jejak antifreeze. Ditambah ditemukan semacam pipet yang mempunyai jejak antrifreeze, dan DNA David pada ujungnya. Setelah menyelidiki lebih lanjut, polisi dikagetkan bahwa ditemukan zat yang sama pada mayat suami pertama Stacey, Michael Wallace.
4. Jebak Si Anak Kandung
Kecurigaan polisi pada Stacey semakin kuat setelah ditemukan wasiat palsu David yang menyebutkan bahwa semua warisan jatuh pada Stacey, bahkan anak David dari pernikahan pertama tidak mendapat apapun. Karena itu polisi mulai menyadap telepon Stacey dan mulai mengawasinya. Polisi juga mencari tahu dengan menanyai Ashley, putri pertama Stacey. Dengan polosnya, Ashley pun menceritakan itu pada ibunya. Setelah menjemputnya dari sekolah, Stacey mengajak putri sulungnya ini mabuk selama dua hari hingga Ashley tak sadarkan diri.
5. Ibu Terjahat
Ashley ditemukan pingsan oleh Bree, adiknya. Bersamaan dengan itu, ditemukan pula surat pengakuan Ashley yang menyatakan bahwa dirinyalah yang telah membunuh ayah kandung dan ayah tirinya dan memutuskan bunuh diri karena tidak sanggup hidup dengan beban seperti itu. Ashley pun mengelak dan menyatakan pada polisi bahwa bukan dirinya lah yang menulis surat tersebut. Diketahui kemudian bahwa surat tersebut dibuat oleh Stacey untuk melimpahkan kesalahannya pada Ashley.
6. Divonis Berat
Meski sudah terbukti bersalah, pada pengadilannya Stacey tetap mengelak telah membunuh dua suaminya dan melakukan percobaan pembunuhan pada putri kandungnya demi lepas dari tanggung jawab. Hakim pun menyatakan bahwa selama ini ia tidak pernah menemukan ibu yang sejahat itu. Atas kejahatannya tersebut, Stacey divonis dengan hukuman 51 tahun penjara.
Well, ternyata tidak semua ibu mempunyai hati sebening malaikat. Di luar sana ada juga ibu yang bahkan tega membunuh anaknya demi menyelamatkan diri sendiri. Maka, bersyukurlah kita-kita dilahirkan oleh ibu yang penuh dengan kasih sayang. Setuju, kan?..
