Raline Shah via tribunnews
Raline Shah kembali menuai prestasi di industri perfilman Tanah Air. Raline bersinar sebagai aktris cantik yang mewarnai daftar panjang sineas kebanggaan. Perannya di film Surga Yang Tak Dirindukan sebagai Mei Rose memang sangatlah emosional sehingga berhasil menarik perhatian. Hadir sebagai orang ketiga dalam pernikahan Arini dan Pras, Raline membawakan perannya tersebut dengan sempurna.
Berkat perannya itulah, Raline Shah sukses meraih penghargaan pemeran pembantu wanita terpuji dalam Festival Film Bandung (FFB) 2015 yang dilaksanakan di Monumen Perjuangan Bandung, Jawa Barat, Sabtu (12/9). FFB merupakan ajang apresiasi perfilman Indonesia yang memungkinkan peraih penghargaannya dapat diduduki lebih dari satu orang.
Raline menyampaikan sambutannya dengan terbata-bata saat mendapatkan penghargaan. Dia mengucapkan terima kasih kepada orang tua dan keluarganya. “Sangat senang, akhirnya mendapatkan trofi. Saya tidak berharap besar bisa menang. Makanya tidak siapkan speech apapun. Saya senang dan bangga,” kata Raline Shah di karpet merah Monumen Perjuangan seusai mendapatkan penghargaan itu.
Raline mengungkapkan bahwa kemenangannya ini merupakan motivasi agar bisa lebih baik lagi. Dalam kesempatan ini, dia pun tampil cantik dengan dress elegan berwarna hitam. Dari senyumannya, Raline tampak begitu bahagia dan bangga dengan prestasinya kali ini. Tampil sangat anggun, dia mengurai rambut panjang hitam dan menunjukkan piagamnya.
Dress yang dikenakannya semakin menambah aura bahwa dirinya memang seorang aktris berkelas. Sesuai dengan tema yang diambil FFB sendiri, Raline memadukan warna hitam dan aksesoris emas pada busananya. Hal ini terlihat karena dirinya memberi sentuhan etnik di dressnya. Selain itu, tampak pula payet berkilau yang disusun secara rapi agar dress tersebut semakin terlihat mewah.
Raline Shah merupakan satu dari lima nomine. Empat nomine lainnya yakni Prisia Nassution melalui Comic 8 : Casino Kings Part I (Falcon Pictures), Atiqah hasiholan dalam 2014 : Siapa di Atas Presiden (Mahaka Pictures), Christine Hakim dalam Pendekar Tongkat Emas (Miles Films & KG Studio), dan Acha Septriasa dalam Nasa Untuk Asa (MagMA Entertainment) Ahmad Sahroni
