Nikita Mirzani via liputan6
Nikita Mirzani mendapatkan kesempatan menjalankan ibadah umrah di Ramadan tahun ini. Bahkan, Nikita sempat berbagi foto melalui akun instagramnya saat berada di Mekkah. Niki terlihat mengenakan hijab dengan balutan busana pink dan cadar yang menutupi wajah. Dia mengaku ingin lebih dekat dengan Allah SWT.
Niki pun meminta petunjuk agar dirinya bisa menjadi muslimah sejati dengan menggunakan hijab secara syar’i sepulang umrah. Namun, Niki menyadari menutup aurat tidak semudah yang dibayangkan. Banyak persiapan yang harus dipenuhi, salah satunya memperbaiki sikap. Niki mengaku masih ingin memantapkan hati untuk berhijab di kehidupan sehari-hari.
“Kepingin ya begitu, cuma kalau pakai hijab setelah 40 hari dilepas sayang hijabnya. Kalau Niki hijabin hati dulu. Sudah pengin 1,5 tahun lalu. Dan sudah bilang keluarga mau berhijab. Ditanya siap mantab enggak, karena enggak hanya soal menutupi kepala saja,” kata Nikita Mirzani di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan.
Untuk memantapkan niatnya itu, Niki sempat melakukan salat istikharah meminta petunjuk demi memantapkan diri. Namun sepertinya keinginan itu masih harus tertunda karena Niki ingin menghijabkan hati terlebih dulu. “Pengin deh begitu (memakai hijab). Niki sampai salat istikharah, salat semuanya. Kayak mau mantapkan diri. Tapi kayaknya belum siap,” ucapnya.
Nikita belum siap menutup diri dengan hijab karena dia khawatir tak bisa menjalani semua perintah Allah dan menjauhi larangannya. “Hijab kan harus tertutup semuanya. Kalau cuma tutup kepala doang sih bisa, tapi hati harus bersih, tutur kata, dan lain-lain. Kira-kira sudah bisa belum nih Niki meninggalkan yang di larang Tuhan,” tuturnya.
Namun, Nikita merasakan kenikmatan menjadi tamu Allah saat menjalankan ibadah umrah kemarin. Meskipun cuaca di Mekkah terbilang cukup ekstrem, Niki tetap menjalani ibadah dengan lancar. “Lancar saja. Tawaf buat mama juga lancar. Cuma Kaki bengkak-bengkak nih karena kebanyak jalan, paling cuma itu saja. Tapi sudah mulai oke sih kakinya,” tandasnya Ahmad Sahroni
