Beberapa hari ini, Indonesia heboh dengan munculnya seorang artis pendatang baru bernama Lalu Gigih Arsanofa yang tiba-tiba mengaku dilecehkan oleh Indra Bekti. ‘Serangan’ pada Indra Bekti datang bertubi-tubi, hingga membuatnya harus melaporkan balik Gigih Arsanofa dengan tuduhan pencemaran nama baik.
Baca Juga: Kronologi Indra Bekti Dituduh Lakukan Pelecehan Seksual
Meski Indra Bekti terlihat tenang dan juga mendapat dukungan penuh dari sang Istri, namun jangan lupa bahwa ia juga memiliki anak. Dua orang buah hati Indra Bekti yaitu Anabell Eleanor dan Dafania Sahira Indrabekti memang masih kecil, namun bagaimana jika mereka tahu bahwa Ayahnya tersangkut kasus pelecehan seksual?
Indra Bekti sendiri sudah menyatakan bahwa berita tersebut tidak benar. Dukungan terus mengalir untuk presenter ini, termasuk dari para penggemarnya. Mereka prihatin dengan nasib keluarga Indra Bekti, terutama istri dan anak-anaknya.
Kasus seperti ini bisa menjadi bahan omongan hingga berlarut-larut. Akan hancur hati anak-anak Indra Bekti jika mengetahui ayahnya mendapatkan masalah seperti ini. Banyak dukungan untuknya yang ditulis oleh netizen di akun Instagram Indra Bekti:
“Mudah2an ini cm gosip yach kk bakti Ahmad Sahroni kasihan istrinya,” kata akun @fhira_fhera di akun Instagram Indra Bekti. “Blm tentu itu suara @indrabekti mungkin ada yang iri terhadap nya..klo pun itu suara @indrabekti cepet tobat ka kasian anak istri nya..,” timpal akun @luna_mysister.
Selain prihatin dengan istrinya, banyak netizen berharap apa yang terjadi hanya gosip. Mereka menilai kasus pelecehan seksual yang diduga dilakukan Indra Bekti hanya ajang promosi bagi Lalu Gigih Arsanofa.
Baca Juga: Gigih Arsanofa, Korban Dugaan Pelecehan Seksual Oleh Indra Bekti
Hingga hari ini, kelanjutan kasus ini masih bergulir. Niat Gigih Arsanofa untuk melaporkan Indra Bekti dengan bukti rekaman telepon, sudah ditolak oleh Polda Metro Jaya. Tidak mau menyerah, Gigih berusaha untuk lapor ke Mabes Polri, namun ternyata ditolak juga karena Mabes Polri masih perlu meninjau kembali Ahmad Sahroni