Kasus prostitusi online yang melibatkan sejumlah nama artis masih menjadi perhatian publik hingga saat ini. Tak lama setelah muncul nama Tyas Mirasih dan Shinta Bachir dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) oleh pengacara Obbie Abbas, muncul berita menghebohkan tertangkapnya artis AS di saat melayani ‘tamu’ di salah satu hotel Surabaya.
Sempat membantah dirinya terlibat dalam prostitusi artis, namun mucikari yang ditahan polisi menyebutkan jika Anggita Sari atau Gita adalah artis berinisial AS yang dibanderol dengan harga 8 juta untuk sekali booking.
1. Anggita Sari Membantah Dirinya Ditangkap Polisi
Saat dirinya tengah ramai dibicarakan publik, artis dan model majalah dewasa Anggita Sari membuat postingan bahwa berita miring tentangnya adalah tidak benar. Gadis berusia 23 tahun tersebut menepis berita miring tersebut dengan cara mengunggah video yang berisikan dirinya baik-baik saja.
Kendati demikian, Gita mengakui jika dirinya memang berada di Surabaya untuk pemotretan. “Ya memang benar saya selama sebulan ini tinggal di Surabaya, di apartemen. Namun soal prostitusi, apalagi narkoba, apalagi ditahan, Alhamdulillah nggak,” ungkap Gita melalui video yang diungggahnya di instagram.
2. Pernyataan Mucikari AS
Namun, pernyataan berbeda muncul dari dua mucikari Anggita yang ditahan polisi, Alvania Tiar Silsilah (25) dan Alen Saputra (23). Alvania membenarkan jika dirinya kenal dengan Anggita Sari. Mucikari yang masih berstatus mahasiswi asal Purwokerto, Jawa Tengah tersebut mengaku kenal Anggita dari temannya.
“Saya kenal Anggita Sari dari teman di Surabaya,” ungkap Alvania yang membenarkan jika Anggita merupakan anak asuhnya. Selain Anggita Sari, kedua mucikari yang mengelola Princess Manajemen tersebut mengaku memiliki ‘barang dagangan’ sebanyak 63 PSK dan 20 lainnya berstatus freelance.
3. Anggita Sari Dibanderol dengan Harga 6 Juta
Sebelumnya, dalam BAP polisi sempat disebutkan jika tarif artis AS Anggita Sari sebesar Rp. 8 juta untuk sekali kencan. Akan tetapi, Alvina justru menyebutkan jika Anggita sendiri memasang tarif Rp. 6 juta untuk sekali booking sementara yang Rp. 4 juta masuk ke dalam rekening mucikari.
” Anggita sendiri yang masang tarif untuk sekali booking Rp 6 juta, dan sisanya (Rp 4 juta) ditransfer ke rekening saya,” tutupnya. Anggita Sari memiliki tarif yang lebih tinggi dari PSK lain dalam Princess Manajemen karena ia memiliki embel-embel artis dan model.
Anggita Sari ditangkap pihak kepolisian usai melayani 3 pria hidung belang di hotel kawasan Embong Malang Surabaya. Saat ditangkap, Anggita Sari dalam keadaan teler dan positif mengonsumsi narkoba Ahmad Sahroni