January 6, 2024

Tidak ada satupun orang di dunia ini yang ingin kehilangan orang tercintanya. Apalagi jika sosok itu adalah orangtua kandung kita sendiri. Namun yang namanya manusia hanya bisa menerima takdir dari Tuhan, kematian adalah sesuatu yang harus diterima cepat atau lembat entah sanggup atau tidak.

© Bintang

Hal demikian pula yang tengah dirasakan oleh pesinetron cantik Natalie Sarah. Perempuan berusia 33 tahun itu tengah dirundung duka lantaran sang ibu tercinta, Nurmiati Siahaan meninggal dunia pada Minggu (17/9) kemarin. Nurmiati menutup mata untuk selama-lamanya akibat kanker payudara yang sudah diderita sejak tahun 2010 silam.

Dalam wawancaranya dengan Tribun News, mendiang Nurmiati sudah menjadi pasien kemoterapi dan berjuang melawan kanker selama tujuh tahun terakhir. “Sudah diangkat tapi terus ada lagi kankernya sejak Januari kemarin. Terus mulai Maret sampai Juni sudah dilakukan pengobatan. Cuma selagi menjalani kemoterapi, ada penyakit baru, gejala stroke. Nah karena penyakit baru itu makanya dia drop,” papar Natalie.

Perempuan yang sudah dua kali menikah ini mengaku kalau stroke membuat sang ibu tak bisa menggerakkan kaki hingga gangguan berbicara. Tak hanya itu saja, organ paru-paru Nurmiati juga sudah diserang tumor. Bahkan perut sang ibu sudah susah mencerna sehingga membuat dokter menyerah dan menunggu mukjizat.

Kepergian Nurmiati di usia 60 tahun ini rupanya sudah dirasakan perempuan yang memilih jadi mualaf sejak 2001 itu pada awal tahun 2017. “Kalau feeling udah dari Januari feeling-feeling mulu. Tapi kita selalu salah sama feelingnya, nggak tahunya Allah selalu kasih sehat. Setiap ke rumah sakit selalu aku temenin, nggak pernah nggak. Kita selalu bersama dia deh, dukung support sampai kemarin,” lanjut Natalie seperti dilansir Bintang.

Kendati telah berbeda keyakinan dengan sang ibu, Natalie tetap setia mendampingi jenazah Nurmiati yang disemayamkan di Jakarta Timur. Disebutkan kalau ibunya akan dimakamkan di TPU Pondok Rangon secara Kristen pada Selasa (19/9) hari ini Ahmad Sahroni

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *