Seperti yang kita tahu Wulan Guritno telah berkiprah selama belasan tahun di jagad industri hiburan bumi pertiwi. Namun, selain aktif di layar kaca, ibu 3 anak ini juga berjiwa besar dalam perihal sosial. Yakni salah satunya ikut membantu dan berpartisipasi kepada seluruh masyarakat Indonesia penderita kanker.
Cara membantunya pun tergolong cukup mudah dan bisa dilakukan oleh Anda juga lho. Lantas seperti apa kiat-kiat Wulan Guritno dalam menggalakkan sosialitasnya?
1. Rangkul Masyarakat
Mengawali tahun 2015 kemarin, Wulan Guritno kembali berlaga dalam layar lebar yang mengusung tema AIDS, bertajuk Nada Untuk Asa. Dalam alurnya, film ini mengisahkan betapa sulitnya kehidupan yang ditempuh oleh para penderita AIDS, mulai dari kehilangan cinta sampai cintanya datang kembali. Di situ Wulan berperan sebagai seseorang yang dituntut untuk mampu membuktikan bahwa dalam kehidupan itu ada 2 sisi, yakni hitam dan putih.
Mendapati mandat yang demikian, aktris kelahiran 34 tahun silam ini sedikit merasa berat. Pasalnya, beban yang diusungnya adalah ganda. Namun lambat laun Wulan merasa enjoi dan tertantang. Selain itu di balik para penderita AIDS sejatinya mereka memiliki bakat terpendam yang istimewa. Tak lupa, Wulan juga menyarankan agar semua orang bisa menerima segala kekurangan dan kelebihan masing-masing, tak terkecuali para penyandang AIDS.
2. Peduli dengan Sesama
Kanker ialah salah satu momok mematikan bagi seluruh umat manusia di belahan bumi manapun, tak terkecuali Indonesia. Mendapati keadaan yang demikian, ibunda Shaloom Razade itu tergugah untuk menggalakkan usaha guna meringankan sedikit beban para pasien tersebut. Jiwa sosialnya yang tergugah tak serta merta diabaikan Wulan begitu saja. Ia pun menggandeng semua orang tanpa pengecualian.
Mereka datang dari kalangan manapun. Bahkan, pemimipin DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok juga ikut bergabung dengan bentuk kepedulian yang dibangun Wulan dengan cara membeli gelang harapan. Tak hanya itu, tak sedikit pula artis tanah air yang turut serta mengaspirasikan kepeduliannya dengan ikut membeli gelang harapan ini.
3. Bisnis Gelang Harapan
Ialah gelang harapan yang merupakan produk usaha yang didirikan oleh Wulan Guritno. Gelang ini terbuat dari kain bekas bermotif pelangi yang diikat kepang atau disimpul secara melingkar dengan tambahan aksesoris berupa liontin bulat atau panjang bertuliskan kata ‘HOPE’. Di mana, warna pelangi tersebut memiliki arti sebagai penyebar harapan dalam kehidupan.
Pada awalnya, gelang ini diproduksi sekitar 25 saja tetapi seiring dengan berjalannya waktu permintaan pasar pun semakin meningkat yang hingga kini mencapai angka 10 ribu lebih. Saking banyaknya sampai-sampai Wulan sendiri mengaku kuwalahan ketika menerima pesanan. Gelang tersebut bisa dipesan melalui kontak tertentu seperti yang dicantumkan dalam instagram penjualan gelang ini yaitu @gelangharapan.
4. Tak Ambil Keuntungan
Niat dan amanat menolong yang telah bulat di hati Wulan menjadikannya mendedikasikan seluruh hasil usaha ini untuk disumbangkan kepada pihak yang membutuhkan yakni penderita kanker. Setiap pemasukan atas pembelian satu gelangnya murni disumbangkan kepada seluruh yayasan kanker di Indonesia.
Tak hanya itu, melihat prospek dan antusiasme rasa sosial masyarakat kita yang tinggi, diperkirakan Wulan akan membentuk gerakan sosial yang lainnya. Namun hingga sejauh ini dirinya masih fokus dengan gerakan peduli kanker yang tengah dirintisnya. Bahkan ia juga mendirikan gerakan sosial dalam jejaring sosialnya lewat #im hope. Semangat Wulan Guritno :D..