January 7, 2024

Kabar duka kembali meliputi dunai selebritis Indonesia. Kali ini kabar tersebut datang dari mantan penyanyi cilik, Tasya Kamila. Tepatnya Jumat malam kemarin, Ayahanda Tasya Kamila yang bernama H. Gatot Permadi Joewono telah berpulang ke sisi-Nya.

Kabar meninggalnya ayahanda Tasya ini pertama kali diketahui dari akun Instagram pribadi milik Tasya. Pelantun tembang Anak Gembala itu mengunggah sebuah video singkat tentang sang ayah yang sedang melambaikan tangan dengan caption yang sangat menyentuh.

Tasya menuliskan bahwa ayahnya telah meninggal, dan memohon doa pada semua followernya agar almarhumah diampuni segala dosanya. diharamkan dari siksa kubur, dan ditempatkan ditempat terbaik di sisi Allah.

Tasya mengatakan bahwa sang ayah menghembuskan nafas terakhir pada pukul 18.00. Beliau meninggal karena penyakit jantung yang dideritanya. Sebelum mengehembuskan nafas terakhir, pihak keluarga sama sekali tidak mengetahui tentang seranagn jantung yang menimpa ayah Tasya.

Tepatnya tiga hari sebelum meninggal, alhamarhum mengaku bahwa dadanya sesak. Tentu saja pihak keluarga menyarankan agar ayahanda dibawa ke dokter. Bukannya pergi ke dokter, beliau malah minta dibacakan ayat-ayat suci Al Qur’an.

Sedihnya lagi saat sang ayah berpulang, Tasya malah tidak ada disisnya. Ia sedang berada di Amerika Serikat untuk menjalani program S2. Sang Ibu malarangnya untuk pulang lantaran baru seminggu sebelum kepergian sang ayah, Tasya sudah pulang ke Indonesia.

Meski sudah ditinggal sang Ayah dan tidak dapat mendampingi selama proses pemakaman, Tasya merasa sangat beruntung karena saat akan kembali ke New York, Tasya diantar ke bandara oleh sang ayah. Ia sudah sempat pamit dan mencium tangan beliau untuk yang terakhir kalinya.

Dalam postingan terakhir saat ayahnya telah dikubur, Tasya lagi-lagi memohon pada para followernya untuk mengirimkan bacaan surat Al Fatihah pada sang Ayah. Dalam captionnya, Tasya juga mencurahkan kesedihannya setelah ditinggal sang Ayah. Ia merasa masih belum siap menjadi anak yatim, tak lagi ada sosok ayah yang akan emndengar keluh kesahnya. Tak ada lagi doa yang dilantunkan sang Ayah demi menenangkan hatinya. Tak ada lagi nasehat bijak yang akan didengar dari sang ayah.

Selebudate turut belasungkawa untuk Tasya dan keluaga. Semoga seluruh keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan ketabahan dan almarhum diterima di sisiNya. Amiiin Ahmad Sahroni.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *