Rangga Djoned via detik
Aktor Rangga Djoned kini hadir di dalam film terbaru Multivision Plus bersama FAM Pictures yang berjudul 3. Rangga merasa tersanjung lantaran dapat terlibat di film yang juga dikenal sebagai 3 : Alif Lam Mim. Rangga mendapatkan salah satu peran kunci yang kehadirannya menjadi sangat menentukan.
“Peran gue di sini namanya Marwan, dia itu santri di pondoknya Mim, dia ada di ceritanya Mim yang diperanin sama Agus Kuncoro. Sebenarnya gue pengen cerita sih, tetapi karena Marwan ini tokoh kunci, jadi mendingan ditonton aja, deh filmnya,” kata Rangga Djoned di Epicentrum XXI, Epiwalk, Kuningan, Jakarta Selatan.
Aktor yang telah membintangi kurang lebih 10 judul film ini juga menjelaskan bagaimana rasanya bekerja sama dengan sutradara Anggy Umbara. “Ini produksi pertama gue sama dia memang. Dia agak pendiam gitu sih, tapi asyik banget kerja sama bareng dia. Timnya seru, dan pertama kali gue baca naskah ini, Indonesia tahun 2036 dengan isu yang cukup berat, tapi gue yakin Anggy bisa mengemasnya menjadi tontonan hiburan yang pas,” ucapnya.
Menurut pria kelahiran 18 April 1980 tersebut, film ini membawa terobosan baru dengan cerita yang diusung. “Gue itu pertamanya dapat calling untuk casting dan screen test. Terus beberapa minggu kemudian dipanggil untuk peran ini, gue maulah. Film ini tuh mengambil set di tahun 2036, dimana kondisi saat itu sudah sangat berubah. Apalagi film ini digarap sama Anggy, dia termasuk salah satu sutradara yang breakthrough juga,” jelasnya.
Film 3 : Alif Lam Mim sendiri mengisahkan tentang tiga orang sahabat kecil, satu perguruan silat dan agama. Ketika dewasa hidup mereka ternyata sangat berbeda. Alif menjadi seorang penegak hukum, Lam sebagai jurnalis, Mim menjadi pemuka agama. Pada akhirnya semua konflik dihadapi masing-masing dari mereka harus mengerucut dan membawa mereka pada permasalahan yang sama.
Film tersebut akan dirilis pada tanggal 1 Oktober mendatang. Film ini juga turut dibintangi oleh berbagai pemain film ternama Tanah Air seperti Cornelio Sunny, Abimana Aryasatya, Agus Kuncoro, Cecep Arif Rahman, Tika Bravani, Piet Pagau, Donny Alamsyah, Tanta Ginting Teuku Rifnu Wikana, Prisia Nasution, dan beberapa nama lainnya Ahmad Sahroni
