March 19, 2024
Perubahan artis cilik

Perubahan artis cilik

Generasi 90-an patut berbahagia. Pasalnya, di jaman tersebut masih banyak bermunculan artis-artis cilik yang mampu menghibur sesuai dengan usia anak-anak. Tak seperti sekarang, artis cilik pun sudah menyanyi cinta-cintaan, idola anak jaman dulu bernyanyi tentang cita-cita dan kecintaan pada orang tua. Sayang sekali, anak-anak di jaman ini seperti kehilangan hiburan dan pembelajaran yang sesuai.

Beberapa artis cilik generasi 90-an ternyata mampu bertahan hingga mereka tumbuh menjadi remaja dan dewasa. Perubahan pun harus terjadi mengikuti usia mereka. Untuk bisa tampil sesuai umur, mereka perlu menghilangkan image idola cilik yang terlanjur menempel. Yuk lihat perubahan artis-artis cilik yang ditunjukkan saat mereka mulai tampil sebagai artis gede.

1. Disebut Britney Spears Indonesia

Album pertama, dan album dewasa Agnez Mo
Album pertama, dan album dewasa Agnez Mo

Agnez Mo memulai karirnya sebagai penyanyi anak-anak di usianya yang baru menginjak 6 tahun. Tak hanya bernyanyi, Agnez yang dulu dikenal dengan nama Agnes Monica ini juga terjun sebagai presenter cilik yang membawakan acara lagu anak-anak. Agnes sempat merilis 3 album anak-anak yang ternyata sukses membuatnya sebagai salah satu penyanyi cilik paling diidolakan di jamannya. Selang hampir sepuluh tahun berikutnya, Agnez Mo berhasil merilis album dewasa pertamanya yang berjudul  And the Story Goes di tahun 2003. Di album ini, Agnez menyuguhkan lagu dengan tempo yang asik dibuat ngedance. Agnez Mo juga tampil enerjik dan sangat terinpisrasi dari sosok Britney Spears.

2. Mulai Bawakan Lagu Cinta

Album pertama, dan album remaja Sherina Munaf
Album pertama, dan album remaja Sherina Munaf

Nama Sherina Munaf mulai melambung pada tahun 2001 ketika ia membintangi film layar lebar yang berjudul Petualangan Sherina. Selain menjadi debut Sherina masuk pada dunia hiburan, Petualangan Sherina sekaligus juga menjadi bangkitnya film anak-anak yang menyimpan moral mendidik. Selain berakting, Sherina juga ternyata memiliki kemampuan bernyanyi yang luar biasa. Album pertamanya rilis pada tahun 1999 dengan judul Andai Aku Besar Nanti. Dan pada tahun 2007, di usianya yang menginjak 16 tahun, Sherina menggebrak tanah air dengan album dewasa pertamanya yang bertajuk Primadona. Album ini mengenalkan sisi berbeda dari Sherina, yaitu dewasa dan menawan.

3. Tampil Seksi dengan Girlband-nya

Tina Toon Bolo-bolo dan versi dewasa yang seksi
Tina Toon Bolo-bolo dan versi dewasa yang seksi

Pada tahun 1999, blantika musik tanah air diramaikan dengan lagu Bolo-bolo yang dibawakan oleh gadis gembul yang lucu dan menggemaskan, Tina Toon. Tina Toon dikenal sebagai idola cilik yang mahir bergoyang ngebor, bahkan sebelum Inul terkenal dengan goyangan seperti ini. Tina Toon yang gembul muncul lagi di tahun 2008 dengan tampilan baru yang sangat mengejutkan. Tak gembul, Tina tampil seksi dengan wajah yang sangat cantik. Album remaja Tina yang pertama bartajuk I Love Music. Dan pada tahun 2011, Tina kembali meramaikan dunia hiburan dengan girlbandnya, D’Girls.

4. Bawakan Lagu Cilik dengan Format Baru Bersama Band-nya

Joshua Cit Cit Cuit, dan album Join Side
Joshua Cit Cit Cuit, dan album Join Side

Siapa yang tak kenal dengan lagu anak-anak Cit Cit Cuit, juga Diobok-obok milik Joshua Suherman? Joshua merupakan salah salah satu idola cilik yang sangat sukses di tahun 90-an. Di tahun 1995, Joshua berhasil merilis album pertamanya yang bertajuk Cit Cit Cuit. Album yang awalnya sempat tak bisa rilis ini ternyata mampu membawa nama Joshua Suherman cilik untuk berada di puncak popularitas. Joshua juga pintar berakting, dan berhasil membintangi film, di antaranya Abad 21 dan Air Mata Ibu. Pada tahun 2008, Joshua kembali menggebrak musik tanah air dengan lagu Obox part 2, yang kental dengan rasa rock bersama dengan teman-temannya dalam band Join Side.

5. Jadi Rapper Gede yang Ganteng

Bondan Prakoso album Lumba-lumba, dan versi dewasa
Bondan Prakoso album Lumba-lumba, dan versi dewasa

Generasi tahun 80-an hingga 90-an awal, pasti kenal dengan sosok Brondan Prakoso. Bondan mengawali karir bermusiknya sebagai penyanyi cilik yang berhasil merilis 8 album sukses sepanjang tahun 90an. Album perdananya yang bertajuk Lumba-lumba sempat menjadi hits di kalangan anak-anak di tahun 80-an hingga 90-an. Pada tahun 1998, musik kembali membangkitkan nama Bondan Prakoso. Namun, kali ini Bondan tampil bersama dengan teman-temannya dalam Funky Kopral dan berhasil merilis 3 album yang menunjukkan kedewasaan Bondan. Pada tahun 2005, Bonda kembali bersama group barunya, Fade 2 Black yang menggabungkan hip-hop dengan gamelan jawa. Keren!

Well, berbeda dengan jaman dulu, para idola cilik tampil sesuai umur dan berubah sesuai dengan perubahan usia mereka. Kan, jadi kangen dengan lagu-lagu jaman dulu, ya. Bagaimana, yang mana nih idola cilikmu?..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *