Kisah Perjalanan Rani di D’Academy 3, Penuh Tantangan

Berita Selebritis – D’Academy yang diadakan untuk ketiga kalinya sekarang ini adalah sebuah kompetisi, maka sudah pasti ada yang tersingkir dan ada yang melaju ke babak berikutnya hingga terpilih satu orang pemenang yang nantinya bukan hanya berhak atas hadiah, tapi juga menjadi generasi penerus yang akan meramaikan panggung musik dangdut di Tanah Air.

Rani adalah salah satu nama di ajang tersebut yang kemarin tersenggol atau tersingkir karena kalah dan tidak bisa mengungguli para peserta lainnya. Padahal ia telah melalui banyak tantangan hingga bisa sampai ke babak 4 besar. Namun ia harus rela perjalannya terhenti, berikut ini adalah sepenggal kisah tentang Rani D’Academy 3.

1. Lahir Dari Keluarga Berjiwa Seni

Rani adalah seorang gadis cantik yang penuh talenta khususnya sebagai penyanyi dangdut. Suaranya begitu merdu sehingga tak heran jika Rani bisa berhasil di babak demi babak D’Academy 3 hingga sampai di babak 4 besar. Bakat Rani memang diturunkan dari orang tuanya. Pemilik nama asli Nurafni itu besar dikeluarga yang berjiwa seni.

Ia lahir pada 19 Juni 1998 dari pasangan Jamal dan Suryani. Selain itu kakaknya sendiri adalah seorang musisi dan menekuni profesi sebagai seorang drummer. Bakatnya terus ia asah sejak kecil ketika duduk di bangku sekolah dasar.

2. Mengadu Nasib di D’Academy 3

Karena rani memang menaruh perhatian pada musik dangdut, maka tak heran jika ia tidak menyia-nyiakan kesempatan saat tahu D’Academy akan kembali diadakan untuk yang ketiga kalinya. Ia mengikuti audisi di bumi Borneo dan berhasil lolos.

Penampilannya sukses membuat para juri yakin terhadap dirinya. Sehingga ia bisa melenggang ke Jakarta dan mengadu nasib untuk meraih cita-citanya sebagai penyanyi papan atas. Perjalanannya di D’Academy 3 tentu tidak mulus. Banyak tantangan dan persaingan pun sengit. Tapi Rani berhasil membuktikan kemampuannya dengan membawa pulang predikat sebagai juara 4.

3. Dapat Dukungan Pemerintah Tempatnya Tinggal

Sebelum akhirnya tersenggol, rani mendapat dukungan dari banyak pihak. Bukan hanya keluarga dan penggemarnya saja, tapi pihak pemerintah tempatnya tinggal juga tak luput memberikan dukungan pada Rani. Dengan harapan ia bisa lebih semangat lagi untuk tampil maksimal.

Tak tanggung-tanggung Bupati Rita Widyasari datang secara khusus luntuk menyaksikan penampilan Rani secara langsung. Rani sendiri tentu termotivasi dan jadi lebih semangat dengan kehadiran Ibu Rita Widyasari. Saat ditontong oleh Rita, Rani membawakan lagu berjudul Zainal. Dan Benar saja, Rani panen pujian atas penampilannyab kala itu.

4. Tersenggol, Perjuangan Masih Berlanjut

Rani telah berjuang keras dan belajar dari setiap masukan yang diberikan juri kepadanya. Para juri pun puas dengan penampilan Rani. Namun tetap saja karena ia berada di sebuah kompetisi, di mana ada peserta lain yang dianggap lebih baik darinya. Maka rani harus rela jika dirinya tersenggol dan mimpinya untuk jadi pemenang harus dikubur dalam-dalam.

Namun kekalahan bukan berarti akhir dari perjuangan. Banyak yang menganggap Rani tetap sebagai pemenang karena peserta yang berhasil masuk ke babak 4 besar tentu memiliki kemampuan yang mumpuni sebagai penyanyi dangdut. Rani diharapkan masih terus berjuang ketika ia sudah keluar dari D’Academy 3 dan terus berkarya dan belajar agar kemampuannya terus meningkat.

Itulah sepenggal kisah tentang perjalanan Rani di ajang  D’Aacademy 3. Semoga ia tetap bisa bersinar meski tak lagi berlaga di ajang D’academy 3 Ahmad Sahroni