Jenny Thomas, 40
Tidak semua beruntung dapat dilahirkan di tengah-tengah keluarga yang penuh cinta. Ada beberapa yang harus dipisahkan dari ibu segera setelah dilahirkan. Bahkan ada juga bayi yang dianggap aib karena lahir sebelum adanya perkawinan. Lalu apa yang terjadi pada bayi malang tersebut?
Long Lost Family, sebuah acara televisi yang membantu orang tua – orang tua yang pernah dipaksa meninggalkan anaknya. Cerita menyentuh tentang bagaimana akhirnya mereka bertemu dengan darah daging yang selama ini terpisah sungguh menggugah hati. Seperti cerita tentang Jenny Thomas, satu dari 16 orang lainnya yang juga menunggu takdir manis. Seperti apa ceritanya?
Wanita yang Ingin Bertemu Ibu Kandungnya Meski Sekali Saja
Jenny mengetahui dirinya adalah putri adopsi sejak ia masih berumur 4 tahun. Jenny pun mencari ibu kandungnya meski hanya mengantongi sedikit sekali informasi. Jenny tidak mengetahui apapun tentang ibunya selain ia berasal dari kota Rochester, New York. Karena hal tersebut lah ia masih tinggal di kota tersebut hingga usianya 40 saat ini. Jenny juga sering memperhatikan wajah-wajah wanita-wanita dengan rasa penasaran. Apakah itu adalah ibunya.
15 Tahun Mencari Tanpa Henti
Sudah lebih dari 15 tahun Jenny Thomas mencari ibu kandungnya. Jenny pun sudah mencoba melacak ibunya lewat internet, namun hasil dari pencariannya masih nihil. Sampai akhirnya ia meminta bantuan Long Last Family untuk mencari tahu di mana keberadaan wanita yang telah melahirkannya itu. Sebuah fakta manis ini mengejutkan Jenny Thomas. Long Lost Family tidak hanya menemukan di mana ibunya, Nita Valdes berada, namun lebih dari itu, Jenny sangat terkejut saat mengetahui bahwa selama ini ibunya pernah bekerja dengannya di satu tempat.
Ternyata Mereka Pernah Menjadi Rekan Kerja
Sekitar 10 tahun yang lalu, Jenny sempat bekerja sambilan sebagai tenaga perawat di sebuah rumah sakit di Rochester. Dan saat itu, ibunya, Nita Valdes juga bekerja di rumah sakit yang sama sebagai pemindah pasien. Mereka kerap bertemu saat harus memindahkan pasien dari kamar inap ke ruang rehabilitasi terapi. Hal ini sangat membuat Jenny terkejut mengingat ia mencari ibunya ke manapun, dan ternyata ibunya pernah berada sangat dekat dengannya. “Saya Sangat terkejut. Saya sudah melihat banyak sekali wajah wanita dan bertanya-tanya, apakah itu ibu saya. Saya tidak pernah membayangkan ini terjadi.” ungkap Jenny.
Fakta yang Baru Terkuak Setelah Puluhan Tahun
Mungkin setiap anak adopsi menganggap dirinya telah dibuang oleh orang tua kandungnya. Namun, yang terjadi tidak selalu begitu. Nita Valdes menyatakan bahwa ia dengan sangat terpaksa harus menyerahkan putri tercinta yang baru dilahirkannya berdasar paksaan keadaan. Nita adalah anak dari seorang Mentri yang malu akan kehamilan putrinya yang diluar nikah. Karena kurangnya dukungan dari keluarga dan ayah dari anak yang dikandungnya, Nita dengan sangat terpaksa harus menyerahkan putri kecilnya, Jenny kepada petugas sosial. Hal itu Nita lakukan agar putrinya mendapat penghidupan layak yang saat itu tidak bisa ia berikan. Nita tidak menyangka bahwa putrinya akan mencarinya seperti ini.
Saat Satu Kantor, Mereka Kerap Bercanda Bersama
Meski sering berinteraksi saat bekerja bersama dulu, Jenny mengaku hubungan mereka hanya sebatas profesional kerja. Namun satu hal yang sangat diingat Jenny. Adalah Nita yang selalu tertawa pada guyonan yang dilemparkan oleh Jenny di sela-sela mereka bekerja. “Dia sangat tenang, lucu. Dan saya humoris, namun dia selalu ikut tertawa pada lelucon saya. Itu adalah nilai tambah”, kenang Jenny.
Rasanya ikut senang menyaksikan ibu dan anak ini bisa bersatu kembali. Takdir memang selalu bekerja dengan caranya sendiri. Kisah manis ini cukup bikin terharu, ya. Selamat, Jenny Ahmad Sahroni
