Berita Artis – Artis dan juga presenter Deddy Corbuzier mengutarakan dirinya setuju pada larangan KPI kepada stasiun televisi untuk menayangkan programnya acara yang menampilkan gaya pria berpolah kewanitaan dan kemayu.
Deddy juga menilai, surat edaran yang ia kirim ke seluruh stasiun televisi beberapa waktu lalu, dirasa sudah efektif. “Kalau bicara efektif atau tidak kan memang sumbernya bukan hanya TV ya, ada YouTube dan macem-macem , tapi yang namanya usaha ya pasti ada hasilnya kan. Toh, buktinya, setelah adanya edaran tersebut, agak sedikit berubah beberapa hari belakangan ini. Buat saya sih sangat efektif” kata Deddy. Dikutip dari Tribunnews (27/02).
Bapak satu anak ini merasa tontonan yang menampilkan seorang pria bergaya seperti perempuam, tontonan yang menampilkan seorang pria berlaga seperti wanita, dapat membawa pengaruh negatif pada anak-anak yang masih berkemban, dimana masa-masa perilakunya meniru kebiasaan orang tua dan disekitarnya.
“Kebetulan dia jarang nonton TV. Dia lebih ke YouTube. Memang saya melarang dia nonton tontonan-tontonan, maaf, tontonan alay itu,” ujar Deddy. “Saya larang pasti, tontonan nggak ada gunanya, nari-nari nggak jelas. Itu dari awal saya larang. Saya juga nggak suka nontonnya. Tapi fenomenanya memang sulit,” sambungnya.
Mantan suami Kalina Otarani ini menuturkan, jika anaknya pernah tidak sengaja menyaksikan tayangan yang memeragakan pria dengan gaya seperti perempuan. Sebagai ayah yang tidak ingin anaknya terjerumus di pergaulan yang salah, ia pun langsung menjelaskan apa maksud dari tayangan tersebut.
“Pernah dia lihat itu. Terus saya mengatakan ke anak saya bahwa mereka punya orientasi seksual, dan jangan ditiru,” imbuhnya. Wah, susah juga ya kalau anak yang masih kecil nantinya akan meniru dan bisa merusak perkembangan dirinya. Lalu, apakah Anda juga setuju dengan apa yang dilakukan Deddy?..
